Ramadan 1445 H, Grup Musik Wali Release genre Cadas, Pulang

MediaBintang.com,Jakarta-
Grup musik Wali, merupakan satu di antara sedikit band yang tidak pernah absen merilis single religi disetiap menjelang bulan Ramadhan. Ramadan 1445 H ini, mereka kembali memperkenalkan single religi terbaru yang berjudul “Pulang (Robbighfirlii)“.

Konsep Musik

Sedikit berbeda dari single-single religi sebelumnya, “Pulang (Robbighfirlii)” dikonsep dengan sentuhan musik  nge-rock untuk sebuah lagu religi. Lagu tersebut bahkan sudah dibuka dengan permainan gitar Apoy yang lumayan cadas.

Tapi itulah Wali, selalu tidak terduga. Band dengan personil Apoy (gitar), Faank (vokal), Tomi (drum) dan Ovie (keyboard) itu mencoba memadukan sebuah ajakan untuk kembali kepada Allah dengan konsep musik rock.

“Ini sangat berbeda dari lagu-lagu religi Wali sebelumnya, konsep musiknya termasuk temannya yaitu kembali kepada Allah SWT. Harapan Wali tentu saja semoga menjadi inspiring di bulan Ramadhan dan seterusnya,” kata Apoy.

Secara garis besar lirik single ini bercerita soal setiap manusia yang mungkin saja keluar dari garis ketetapan Allah. Namun, sebagai Tuhan Yang Maha Pengampun, sesungguhnya Allah selalu menginginkan hambanya untuk kembali pulang atau bertaubat.

“Sebesar apa pun dosa kita, lebih besar lagi rahmat ampunan Allah Sang Penyayang. Allah merindukan kita untuk pulang (bertaubat),” terang Apoy.


Lagu Tema Sinetron Ramadan

Seperti biasa, single religi “Pulang (Robbighfirlii)” milik Wali kali ini pun dipersiapkan untuk menjadi lagu tema sinetron Ramadan berjudul “Tempat Kembali Pulang” yang tayang di RCTI. Tahun ini, mereka tidak melanjutkan sinetron “Amanah Wali”.

Lewat single religi yang berbeda dan sinetron Ramadhan baru, mereka ingin memberikan sebuah penyegaran kepada penggemarnya. Meski demikian, ajakan untuk berbuat baik masih tetap menjadi tujuan Wali dalam merilis setiap karya-karyanya.

Dimomen yang sama menjelang bulan Ramadhan 2024 ini, single yang berjudul “Setia Jujur dan Taqwa (SEJUTA)” kembali menjadi sound pilihan para pengguna media sosial terutama TikTok.

Trend yang sama juga terlihat di streaming Spotify dan YouTube.

Single dengan konsep musik ala Minang, Sumatra Barat itu masuk dalam album “Aku Bukan Bang Toyib” yang dirilis Wali tahun 2011 yang lalu. Liriknya bercerita soal sebaik-baiknya standar memilih pasangan hidup adalah mereka yang setia, jujur dan taqwa. (Siaran pers/Fer)


TERKAIT