MediaBintang.com,Jakarta-Selama kurang dari setahun aktif beroperasi di Indonesia, ONErpm menerima respons hangat dari berbagai praktisi musik di Padang, Palembang, Madura, Pontianak, Bali, Medan, Surabaya, Yogyakarta, Solo, Jabodetabek, Bandung, Samarinda, Manado, Makassar, Maluku, Nusa Tenggara Barat, dan Papua.

"Kemitraan yang terjalin dengan musisi SUMAR (Palembang), Berry Fun (Manado), Sidepony (Pontianak), Rifan Khoridi (Madura), Glenn and The Vicious Boys (Jakarta), dan Shalut Band (Lombok) adalah atmosfer yang selama ini diterima terbatas oleh sederet musisi baru memulai sejarahnya di peta musik Indonesia," papar Country Director ONErpm Indonesia, Aldo Sianturi
beberapa waktu lalu lewat siaran persnya.

Urai Aldo lagi, layanan distribusi digital ONE Revolution People's Music (ONErpm) berupaya memberikan dukungan kepada setiap musisi dan praktisi musik Tanah Air di antaranya, lewat pengembangan pengetahuan dan peluang yang sama dari setiap musisi atau praktisi musik dalam mengakses infrastruktur yang diperlukan.

"Kami sepenuhnya yakin kalau mereka dapat mewujudkan semua rencana akbar melalui kerja sama yang baik. Musisi membutuhkan pembuktian segala janji manis para agregator digital saat melakukan pendekatan awal. Jangan lagi ada harapan palsu kepada musisi, namun berikan pengetahuan berharga untuk optimalisasi setiap perkembangan yang berjalan sangat cepat," kata Aldo Sianturi.

Aldo mengatakan bahwa sebagai mitra terpercaya, ONErpm menekankan transparansi dalam segala hal yang dilakukan.

"Dari mengunggah musik dan video, melaksanakan kampanye pemasaran, menganalisa statistik, hingga aktivasi pembayaran,  semua dilakukan melalui panel kontrol yang sangat mudah dioperasikan dengan privasi yang terjaga," terang Aldo.

Urai Aldo, hubungan erat yang terjalin dengan berbagai platform digital seperti Spotify, Apple Music, YouTube, TikTok, TREBEL, dan Amazon, mutlak menjadi kunci terbaik dalam mengekspos musisi dan musik mereka ke medium yang lebih dekat dengan warga digital.

ONErpm merupakan perusahaan yang memimpin solusi bisnis musik secara global. Posisinya telah dikukuhkan setelah mengoperasikan 43 kantor di 5 benua, termasuk sebanyak 6 kantor terbaru di Asia yang berlokasi di Indonesia, Filipina, Malaysia, China, Thailand dan Vietnam. ONErpm kini menjadi mitra utama dalam mendistribusikan karya, memaksimalkan pertumbuhan dan mencapai potensi terbesar yang didukung penuh oleh teknologi digital dan strategi rilis karya musik yang optimal.

"Selama kurang dari setahun aktif beroperasi di Indonesia keberadaan ONErpm menerima respons hangat dari berbagai praktisi musik di Padang, Palembang, Madura, Pontianak, Bali, Medan, Surabaya, Yogyakarta, Solo, Jabodetabek, Bandung, Samarinda, Manado, Makassar, Maluku, Nusa Tenggara Barat, dan Papua,".

Menuju tahun 2024, ONErpm telah mempersiapkan serangkaian dukungan baru untuk membantu keberadaan musisi lintas-kota, mengembangkan pengetahuan musisi dan memberikan kesempatan yang sama dalam mengakses infrastruktur yang diperlukan untuk meraih kesuksesan yang berjalan dengan dinamika perkembangan. Pada dekade kedua musim distribusi musik digital, ONErpm berfokus kepada ekspor musik Indonesia untuk meningkat visibilitas musisi Indonesia di lanskap global.

ONErpm adalah perusahaan musik terdepan yang memimpin solusi bisnis musik dunia. Posisinya sebagai perusahaan global telah dikukuhkan setelah mengoperasikan 43 kantor di 5 benua; diantaranya adalah 6 kantor terbaru di Asia yang berlokasi di Indonesia, Filipina, Malaysia, China, Thailand dan Vietnam.

ONErpm berkembang pesat dan telah menjadi mitra utama bagi para musisi dalam mendistribusikan karya, memaksimalkan pertumbuhan dan mencapai potensi terbesar yang didukung penuh oleh teknologi digital dan strategi perilisan yang optimal.

Ekspansi ONErpm di Indonesia dinahkodai oleh Aldo Sianturi sebagai Country Director. Sosoknya dikenal memiliki dedikasi penuh sebagai penghubung antara pasar global dengan artis, musik, dan budaya Indonesia selama lebih dari 25 tahun.

Aldo sangat dekat dengan berbagai label rekaman, independen artis, dan manajemen artis.

Sebelumnya, dia pernah bergabung dengan Demajors, Billboard Indonesia, Musik Bagus, Believe, MIDEM, SAE Institute Jakarta, Radio A 96.7 FM, Aksara Records, Universal Music Indonesia dan sebagai jurnalis di Majalah Aneka Yess! (Dd)